Kamis, Juni 02, 2016

TuPo yang Menyenangkan



Hahaha... ketawa dulu boleh ya... kalau dilihat dari judulnya, ga alay kan ya, emang nyatanya menyenagkan. wkwkwk... Bahasan kali ini mengenai TuPo, kenapa? karena banyak salah pengertian, banyak fitnah yang beredar terhadap orang-orang awam yang ga ngerti sama sekali tentang bisnis MLM dan Direct Sellling, terlebih lagi para pelaku MLM yang bukan di bisnis yang sekarang saya jalani (Oriflame). Pelaku MLM??? Money Game kali... ehem yang ngaku-ngaku ya. hehehe...

Kembali ke judul, TuPo atau tutup point menurut saya bukan sesuatu yang horror atau menakutkan. Kenapa??? karena semuanya tergantung pada diri Anda apakah ingin bonusnya cair atau ga. Lol.
Saat join di Oriflame, artinya Anda telah memiliki perusahaan pribadi Anda. Bagaimana perusahaan Anda bisa berkembang? ialah TuPo, rekrut dan membina jaringan. Perusahaan tidak punya karyawan terus mo ngapain? Perusahaan punya karyawan tapi tidak ada proyek atau job apa yang mau dikerjakan?

Mari Kita mainkan logika pertama;

X : "Ajarin saya cara supaya sukses di bisnis Oriflame ya..."
Y : "Bikin omset ya minimal 100BP atau sekitaran 600 ribu per bulan."
X : "Nah! inilah yang saya benci di bisnis MLM, pake TUPO-an segala!"

Inikan sama aja kamu ngelamar kerja di kantor ngarep gaji Rp. X, kamu disuruh kerja dari jam sekian sampe jam sekian. Terus kenapa masuk di Oriflame pakai nawar sih! :D

Coba bilang sama pewawancara pas kamu lamar kerja gini: "Nah! inilah yang saya ga suka kalau ngelamar kerja, saya ingin dapat gaji tapi disuruh kerja dari Senin sampe Jum'at, 8 jam sehari. huuuu..."

Pewawancara: "Azzzzz" lempar CV

Paham???  

Logika ke dua;

Di bulan pertama Anda bisa TuPo 100BP, lalu dibulan berikutnya bonus Anda cair Rp. 50.000,-
Saat di bulan ke dua Anda bisa TuPo (100BP), artinya Anda akan mendapatkan Rp. 50.000,- lagi di bulan ketiga. Yang artinya Anda BEKERJA, gaji cair.

Jika tidak ada TuPo; di bulan pertama Anda punya 100BP, lalu di bulan berikutnya bonus Anda cair, di bulan ke dua Anda tidak TuPo (masih punya 100BP di bulan pertama), apakah Anda mengharapkan bonus Anda bisa cair di bulan ketiga??? apakah Anda ingin seenak itu, tidak bekerja tapi dapat penghasilan??? Silahkan mimpi di siang bolong, mitosnya mimpi sering terkabul. Hehehe... 

Jadi, jangan mau seenaknya ya... mau punya penghasilan tapi ga mau bekerja. Ga ngerti sistem bisnis orang malah di jelek-jelekin. Sama seperti "ga suka jengkol, ya udah ga usah dimakan, ga perlu sampai ngejeleking si jengkol. Ngajak orang ga usah makan jengkol ama ngejelekin jengkol beda ya... "

Lanjut dengan pembahasan TuPo lainnya, jadi kenapa harus TuPo? Bisnis MLM berkaitan dengan merekrut yang artinya Anda punya downline. Pernah dengar ya, kalimatnya gini "yang join pertama mah yang bakal enak, pointnya banyak dari downlinenya, jadi pasti mereka yang bakal cepat kayanya." atau "si upline mah ongkang-ongkang kaki aja." sering ya dengar yang seperti itu. Di bisnisnya aku, siapa yang bekerja, dia yang mendapatkan hasilnya. Si upline rekrut banyak, tapi kalau dia ga TuPo, ya ga dapat. Si upline rekrut banyak, TuPo pula, belum tentu loh bonusnya juga gede. Kenapa? karena semua ada itung-itungannya, ada sistemnya yang dibuat adil. Mau tau???

Silahkan hubungi langsung ke;
line / wa: 0811.101813
bbm : 53BCBAB2 

0 komentar:

Posting Komentar